Pendidikan
Beranda » Berita » Pandemi Tak Kunjung selesai, UIN Banten Laksanakan Kukerta Secara Daring

Pandemi Tak Kunjung selesai, UIN Banten Laksanakan Kukerta Secara Daring

BANTEN – Kuliah Kerja Nyata ( Kukerta ) ialah kegiatan tahunan yang dilaksanakan oleh setiap kampus baik swasta maupun negeri.

Kukerta ini biasanya dilakukan oleh mahasiswa yang sudah semester 7, sebagai bentuk pengamalan dari tri darma perguruan tinggi yakni Pengabdian. Dalam hal ini, Kukerta merupakan salah satu wadah atau kegiatan pengabdian kepada masyarakat.

Sudah 2 tahun ini, kampus UIN Banten melaksanakan Kukerta itu sendiri dengan sistem Daring ( Dalam Jaringan ) berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, yang dimana Kukerta ini dilaksanakan secara Luring ( Luar Jaringan ).

Namun, Covid-19 memanglah menghambat semua aktivitas masyarakat Indonesia khususnya dan seluruh dunia umumnya, akan tetapi aktivitas Kukerta sebagai wadah pengabdian mahasiswa terhadap masyarakat harus tetap dilaksanakan.

Selaku mahasiswa yang akan melaksanakan Kukerta ini, Noviyanti mengatakan ia sangat begitu mengharapkan Kukerta ini dilaksanakan secara offline agar bisa berbaur dengan masyarakat luas, meskipun dengan daring, bisa menekan turunnya angka positif covid-19.

Ketua DPRD Kabupaten Bekasi Peduli Pendidikan Karakter

“Sebenarnya ngarepin luring ke pelosok berbaur sama masyarakat langsung, karenakan emang mau ga mau kita bakal terjun ke masyarakat luas juga, tapi disisi lain ada baiknya juga buat meminimalisir penyebaran covid ya meski ga ngejamin” ucapnya Noviyanti, Minggu, (18/07/2021).

Selain Kukerta ini dilaksanakan secara Daring dan Individu, pada tahun ini pihak lembaga membuat kebijakan terkait laporan Kukerta yaitu dengan Jurnal sinta-4 dan buku ber-Isbn.

” Ya sebenarnya kasian juga sih bagi pemula, apalagi kan individu meskipun kolaborasi sama DPL. Ditambah perpus juga pada tutup kan ga bisa ada pengunjungan mau dapet referensi dimana, apalagi itu buku ilmiah bukan fiksi ” lanjut Noviyanti salah satu mahasiswa semester 7 di UIN Banten.

“Kalau Kukerta dilaksanakan secara online, lebih butuh banyak uang yang harus dikeluarkan untuk membeli kuota, belom untuk keperluan yang lainnya ” pungkasnya Noviyanti.

Reporter : Hilal
Editor : Ardi Priana

Yayasan Arafah Citra Nusantara Islamic School, Sekolah Islam Terpadu terbaik

Berita Terbaru

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Populer

01

Wakapolri Minta Lulusan S1, S2 dan S3 STIK Tahun 2024 Mampu Jadi Agen Perubahan

02

DPRD HSU Konsultasi ke Setwan Barito Utara Bahas Penyusunan RTRW

03

Sosialisasi dan Promosi serta Pelatihan Pengoperasian SI BAGA Diikuti 50 Peserta

04

Progres Pembangunan Kelistrikan di Desa Karamuan Sudah Terlihat

05

Pj Bupati Barito Utara Ikuti Rakor Virtual Bersama Mendagri

06

Pj. Bupati, Drs. Muhlis Lepas Rombongan Wakil Gubernur Kalteng Kembali Ke Palangkaraya

07

Jajaran Pemkab Barito Utara Gelar Ramah Tamah Bersama Wagub Kalteng

08

Pj Bupati Barito Utara Berharap Dengan Adanya Pasar Penyeimbang Dapat Membantu Masyarakat

09

Cooling System Pemilu Damai, Polda Kalteng Gelar Bakti Kesehatan Dan Bakti Sosial Bagi Warga Pelabuhan Rambang

10

Polda Kalteng Gelar Bakti Kesehatan dan Sosial di Pelabuhan Rambang

11

Pemkab Barut Akan Rehab Gedung Serba Guna Kelurahan Lahei II Kecamatan Lahei

12

Unit Turjagwali Sat Lantas Polres Bartim Melaksanakan Patroli dan Penambalan Jalan

13

295 Pejabat Fungsional Barsel Dilantik, Pemkab Tegaskan Komitmen Pelayanan Prima

14

Resah Pengguna Jalan, Ditlantas Polda Kalteng Gagalkan Aksi Balap Liar di Jl. Murjani, Sita Satu Unit R2

15

Dukungan Terhadap Pembinaan Kelembagaan Desa Diperoleh dari DPRD Barito Utara

16

Peringatan Hari Otonomi Daerah ke-29: Pemkab Barito Selatan Laksanakan Secara Virtual

17

Kontingen Barito Utara Meraih Juara Umum III di Festival Budaya Isen Mulang 2025

Berita Terbaru


















× Advertisement
× Advertisement