BANTEN – Sebanyak 137 dari total 860 tenaga kesehatan (nakes) di Wilayah Kota Serang terpapar Covid-19. Jumlah tersebut berasal dari 16 Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM), RSUD Kota Serang, Laboratorium Kesehatan Daerah, dan pegawai di Kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Serang.
Walikota Serang, Syafrudin, mengatakan, sampai saat ini nakes menjadi salah satu kelompok yang rentan terpapar Covid-19.
“Ada 16 persen yang positif dari total 860 tenaga kesehatan,” ujar Syafrudin kepada wartawan saat menghadiri Rapat Evaluasi bersama Gubernur Banten secara virtual, di Kantor Diskominfo Kota Serang, Selasa (13/7).
Syafrudin menjelaskan bahwa,keberadaan nakes dalam menangani pasien Covid-19 itu sangat penting. Sehingga pihaknya berharap, para nakes yang terpapar Covid-19 segera diberikan kesehatan.
“Kami atas nama Pemerintah Kota (Pemkot) Serang mengucapkan terima kasih kepada nakes yang sudah berperang melawan Covid-19. Mudah-mudahan yang terpapar cepat sembuh,” sambung Syafrudin.
Lebih lanjut, Syafrudin juga berharap masyarakat bisa lebih memperketat Protokol Kesehatan (Prokes) yang telah ditetapkan, terlebih di tengah penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
“Kunci melawan Covid-19 yaitu penerapan Prokes yang ketat, terlebih di tengah PPKM Darurat seperti saat ini,” lanjutnya.
Sementara itu, Sekretaris Dinkes Kota Serang, Ahmad Hasanuddin, mengatakan sebagian besar nakes yang terpapar Covid-19 berasal dari Kecamatan Serang.
“Sebagian besar berada di area Kecamatan Serang. Baik yang di PKM atau di Rumah Sakit,” jelas Ahmad.
“Apabila ditemukan sebagian pegawai (bukan nakes) yang terkonfirmasi positif Covid-19 maka sebagian lainnya juga akan diliburkan,” imbuhnya.
“Tetapi tidak untuk nakes, apabila ada sebagian yang terpapar Covid-19, maka akan diistirahatkan tetapi sebagian yang lainnya harus tetap bertugas,” tandasnya.
Reporter: Hilal Alfath/ Asr
Editor: Wilujeng Nurani
Komentar